SCORP

Standing Committee on Human Rights and Peace (SCORP) is a standing committee that concerns on the field of human rights, refugee’s health and rights, vulnerable, disaster management. SCORP tries to embody their vision of world peace assisted by medical students as future generations. SCORP believes that refugee’s and vulnerable people’s rights, especially rights to health, are ought to be fought for and education to prevent conflict is something worth to work on.

SCORP'S AREAS OF FOCUS

  1. Vulnerable People
  2. Refugee’s Health
  3. Disaster Management
  4. The Right for Health

SCORP'S MISSION STATEMENT

To promote human rights and peace, as future health care professionals we work towards empowering and improving the health of refugees and other vulnerable people

UPCOMING SCORP ACTIVITY

DIAMOND adalah singkatan dari Disaster Management for Special Needs Children, yang merupakan sebuah community development dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan kepada siswa dan guru di SLB Karnnamanohara mengenai mitigasi bencana serta membangun sistem evakuasi yang hampir sempurna bagi anak-anak penyandang disabilitas di sekolah tersebut. Materi tentang mitigasi bencana diberikan melalui pre-project training untuk para OC dan cerita interaktif, gambar, video, serta demonstrasi untuk anak-anak dan guru. Melalui metode tersebut, terjadi peningkatan yang signifikan dalam pengetahuan anak dan guru tentang mitigasi bencana.

SCORP CAMP merupakan meeting nasional SCORP yang dilakukan setiap dua tahun sekali yang juga merupakan tindak lanjut sehubungan dengan inti kegiatan SCORP yaitu terkait penanggulangan bencana alam dan penyelesaian konflik sosial yang berkaitan dengan HAM. Acara ini merupakan kesempatan bagi member CIMSA untuk mengenal satu sama lain dan bertukar gagasan serta mengeksplorasi apa saja yang dapat dilakukan mahasiswa kedokteran khususnya di bidang HAM dan perdamaian. Selain itu, SCORP CAMP juga bertujuan meningkatkan pengetahuan serta kemampuan para anggota CIMSA, khususnya SCORP di seluruh Indonesia mengenai disaster management dan refugee’s health dan merupakan ajang regenerasi Human Rights Education Facilitator dan CIMSA’s Humanitarian Response Team.

International Women’s Day merupakan aktivitas kolaborasi bersama SCORA. Dalam merayakan International Women’s Day, kami melaksanakan aktivitas di mana kami bertujuan untuk meningkatkan kesadaran serta pengetahuan masyarakat Indonesia mengenai hak-hak perempuan dan isu women and child trafficking di Indonesia, khususnya dalam bidang eksploitasi seksual, serta cara pencegahannya dengan melalui pre-project training yang disisipkan dengan self-defense training, talkshow, online campaign yang meliputi penyebaran infografis, FGD, dan conventional drawing challenge, edukasi poster, serta social action.

Fihimatika Jauhar Magnun

CIMSA UGM 2022—2023

Local Officer on Human Rights and Peace

Fihimatika Jauhar Magnun

lorpcimsaugm@gmail.com | +62 8123 1381 301